RTX 5090: Revolusi Performa atau Gimmick Marketing?

NVIDIA RTX 5090 vs 4090, Manakah lebih Worth It?

Apakah Flagship Terbaru NVIDIA Benar-Benar Worth It?

Peluncuran kartu grafis generasi terbaru dari NVIDIA pada akhir Januari lalu mendapat banyak sorotan. Sampai-sampai, banyak yang bertanya-tanya apakah performa RTX 5090 bakal jauh berbeda dari flagship generasi sebelumnya, RTX 4090 yang terkenal dominasi bermacam benchmark.

Jensen Huang, CEO NVIDIA memperkenalkan RTX 50 Series di bulan Januari 2025.

RTX 5090: Flagship Terbaru NVIDIA di Tahun 2025

CALIFORNIA, USA – Kartu grafis generasi terbaru NVIDIA dengan arsitektur Blackwell sempat menyita perhatian bermacam kalangan di seluruh dunia, terutama gamer. Kartu grafis yang terlihat semakin bongsor tersebut kini dibekali memori GDDR7 yang lebih kencang dari pendahulunya, termasuk standarisasi PCIE 5.0.

Peningkatan Performa yang Tidak Signifikan

Transisi jenis memori dari yang sebelumnya GDDR6 menjadi GDDR7 tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi performa kartu grafis tersebut secara keseluruhan. Meski tetap saja, kecepatan tersebut tidak akan berarti bila tidak diiringi peningkatan kapasitas VRAM.

Sayangnya, peningkatan performa yang ditawarkan RTX 5090 dibandingkan dengan RTX 4090 tidak sebegitu signifikan, terutama ketika tidak mengaktifkan fitur “multiple frame generation” (MFG). Selisih performa yang minor ini membuat banyak gamer merasa ragu untuk melakukan upgrade.

Harga MSRP yang diluncurkan oleh NVIDIA pada Januari 2025.

Gimmick Multiple Frame Generation: Jualan Fitur atau Peningkatan Performa?

Gimmick Multiple Frame Generation (MFG) membuat frame tambahan yang dieksekusi oleh GPU keluaran terbaru untuk meningkatkan frame tanpa harus mengorbankan kualitas layaknya metode upscaling. Alhasil, gameplay akan terasa jauh lebih smooth dan tawarkan kualitas pada resolusi native ketika fitur diaktivasi.membuat frame tambahan yang dieksekusi oleh GPU untuk meningkatkan frame rate tanpa harus mengorbankan kualitas. Gameplay akan terasa lebih smooth dan tawarkan kualitas pada resolusi native ketika fitur diaktivasi.

Cyberpunk 2077 di resolusi 4K, ray tracing, dan rata kanan

Selisih tersebut sayangnya, terlihat semakin membesar ketika gimmick teknologi frame generation dinyalakan. Contohnya pada game Cyberpunk 2077 di resolusi 4K, ray tracing, dan rata kanan, RTX 5090 berbekal multiple frame generation (MFG) 4x bisa hasilkan 195.5 FPS, sementara pada MFG 2x hanya bisa hasilkan 105.5 FPS.

Gimmick tersebut memang berhasil ungguli RTX 4090 yang hanya dibekali frame generation tanpa multiplikasi, dan hanya mampu menembus 76.7 FPS pada pengaturan yang sama. Yang disayangkan adalah ketika gimmick tersebut seolah menjadi pembenaran dalam “peningkatan performa”.

Marvel Rivals pada resolusi 4K dan rata kanan

Mengambil contoh lain yang ada pada video tersebut, Marvel Rivals pada resolusi 4K dan rata kanan, selisih performa kartu grafis tersebut hanya terpaut 28%. Di mana RTX 4090 hanya bisa memberikan 85.1 FPS maksimal, sementara RTX 5090 bisa hasilkan sekitar 109 FPS.

Berbekal harga, performa, selisih daya, dan gimmick yang ditawarkan, author merasa bahwa semisal memiliki dana lebih untuk membeli RTX 5090 pun, besar kemungkinan author bakal tetap menahan diri untuk membelinya. Pasalnya, selisih performa yang ditawarkan terlalu minor untuk dikatakan ‘groundbreaking’.

Perkembangan kartu grafis dari generasi ke generasi memang kerap dinanti oleh gamer karena memang terbukti menawarkan peningkatan performa yang signifikan. Contohnya dari GTX 750 Ti dan GTX 1650, yang menawarkan peningkatan secara real tanpa harus melalui perantara gimmick apapun itu.

Yang menjadi permasalahan kartu grafis yang melengserkan keluarga GTX tersebut ialah gimmick frame generation yang entah mengapa hanya dapat diakses pada teknologi terbaru saja, alih-alih memberi peningkatan performa pada kartu grafis keluaran lama layaknya AMD FSR lalui upscaling.

Namun, batasan fitur ini hanya untuk kartu grafis dengan teknologi terbaru saja memicu pertanyaan tentang apakah ini adalah peningkatan performa yang sebenarnya atau hanya strategi marketing.

Perbandingan harga kartu grafis teranyar NVIDIA di salah satu e-commerce lokal.

Perbandingan Harga dan Performa: Worth It?

Dengan harga yang tinggi dan peningkatan performa yang minor, banyak gamer merasa tidak worth it untuk melakukan upgrade. Terlebih lagi, kebutuhan standarisasi yang terlalu tinggi untuk menikmati fitur MFG membuat beberapa gamer merasa dipaksa untuk membeli kartu grafis terbaru.

Refleksi Teknologi dan Konsumen

Kehadiran gimmick MFG bisa menjadi angin segar bagi gamer yang memiliki rig pas-pasan. Namun, batasan teknologi ini hanya untuk perangkat keluaran terbaru memicu pertanyaan tentang apakah ini adalah arah teknologi yang benar, dan apakah konsumen memiliki pilihan yang lebih fleksibel.

Kesimpulan dan Pandangan

Perkembangan kartu grafis dari generasi ke generasi memang seringkali menawarkan peningkatan performa yang signifikan. Namun, RTX 5090 tampaknya lebih fokus pada penjualan fitur daripada penawaran performa yang sesungguhnya. Gimmick MFG bisa menjadi solusi, tetapi kekurangan akses pada kartu grafis generasi lama membuat pelanggan merasa terpaksa untuk melakukan upgrade.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *